selamat membaca

blog ini sedang dalam perbaikan.


baca juga berita lain

Minggu, 28 Februari 2010

penyakit chikungunya

Chikungunya salah satu penyakit yang di sebabkan oleh gigitan nyamuk selain DBD. Chikungunya disebabkan oleh sejenis virus yang disebut virus chikungunya. Virus chikungunya ini masuk kedalam keluarga Togaviridae, genus alphavirus. Penyakit ini dapat diderita oleh anak - anak maupun orang dewasa yang disebarkan melalui gigitan nyamuk.

Gejalanya :
Pada saat virus berkembang biak di dalam darah, penderita merasa nyeri pada tulang, terutama di seputar persendian, sehingga tidak berani menggerakkan anggota tubuh. Gejala tersebut tidak menyebabkan kelumpuhan. Penderita bisa menggerakkan tubuhnya seperti sediakala setelah sembuh.

Tanda - tandanya :
1. Demam tinggi mendadak sampai 39 C selama 5 hari, dikenal pula sebagai demam lima hari.
2. Kulit kemerah - merahan
3. Nyeri / linu pada persendian, terutama pada sendi lutut, pergelangan, jari kaki dan tangan serta tulang belakang, dapat disebut sebagai demam tulang atau flu yang kadangkala sampai menimbulkan kelumpuhan sementara.
4. Sakit kepala, bercak-bercak darah dibawah selaput putih mata, dan sedikit fotofobia (takut cahaya).

Apa Bedanya dengan DBD
Pada Chikungunya tidak ada pendarahan hebat, renjatan (shock) maupun kematian seperti kasus DBD. Biasanya sembuh sendiri dalam 7 hari.

Proses Timbulnya Demam Chikungunya
Proses masuknya virus ke dalam tubuh menusia sampai timbulnya demam Chinungunya 2 sampai 4 hari. Pada umumnya, penyakit ini berlangsung antara 3 sampai 10 hari.
Penyakit ini termasuk penyakit yang dapat sembuh dengan sendirinya. Namun, rasa nyeri masih dirasakan dalam hitungan minggu sampai bulan.

Cara Penanganan
Belum ada vaksin maupun obat khusus untuk Chikungunya.
Untuk mengurangi gejalanya :
* Minum obat penghilang rasa sakit dan demam.
* Kompres dengan air hangat
* Makan makanan yang bergizi seimbang
* Perbanyak mengkonsumsi buah-buahan segar
* Konsumsi vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh
* Istirahat yang cukup
* Apabila sakit berlanjut, segera ke pelayanan kesehatan terdekat

Cara Pencegahan
* Melakukan pemberantasan sarang nyamuk dengan melakukan 3M Plus yaitu: Menguras, Menutup, Mengubur dam Menghindari gigitan nyamuk seperti memakai kelambu, memasang kawat kasa, memakai obat gosok anti nyamuk, menaburkan larvasida, memlihara ikan pemakan jentik.
* Pintu dan jendela rumah sebaiknya dibuka setiap hari, mulai dari pagi hari sampai sore, agar udara segar dan sinar matahari dapat masuk, sehimgga terjadi pertukaran udara dan pencahayaan yang sehat.


Baca Selengkapnya..

Minggu, 14 Februari 2010

hipertensi

Hipertensi
Pendahuluan.
Ò Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah sebuah kondisi medis saat seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas normal yang mengakibatkan risiko kesakitan (morbiditas) dan kematian (mortalitas).

Ò Hipertensi atau darah tinggi adalah penyakit kelainan jantung dan pembuluh darah yang ditandai dengan peningkatan tekana darah. Hipertensi tak ubahnya bom waktu. Dia tak mengirimkan sinyal-sinyal bahaya terlebih dahulu.


Ò Penyakit ini dikategorikan sebagai the silent disease karena

penderita tidak mengetahui dirinya mengidap hipertensi sebelum memeriksakan tekanan darahnya.
Ò Padahal bila terjadi hipertensi terus menerus bisa memicu stroke, serangan jantung, gagal jantung dan merupakan penyebab utama gagal ginjal kronik. Siapapun bisa menderita hipertensi, dari berbagai kelompok umur dan kelompok sosial-ekonomi.
WHO (World Health Organization),
Ò WHO, di dalam guidelines terakhir tahun 1999, batas tekanan darah yang masih dianggap normal adalah bila tekanan darah kurang dari 130/85 mmHg, sedangkan bila lebih dari 140/90 mmHG dinyatakan sebagai hipertensi; dan di antara nilai tersebut dikategorikan sebagai normal-tinggi (batasan tersebut diperuntukkan bagi individu dewasa di atas 18 tahun).

Ò WHO (World Health Organization), memberikan batasan tekanan
Ò darah normal adalah 140/90 mmHg,
Ò dan tekanan darah sama atau di atas 160/95 mmHg dinyatakan sebagai hipertensi.

NM Kaplan (Bapak Ilmu Penyakit Dalam), memberikan batasan
Ò dengan membedakan usia dan jenis kelamin sebagai berikut.
Ò Pria, usia <> 130/90 mmHg
Ò Pria, usia > 45 tahun, dikatakan hipertensi apabila tekanan darahnya > 145/95 mmHg
Ò Pada wanita tekanan darah > 160/95 mmHg, dinyatakan hipertensi.

Gordon H Williams, mengklasifikasikanhipertensi sebagai berikut.
Ò Tensi sistolik:
- <140>159 : Hipertensi sistolik tersendiri

Ò Tensi diastolik :
- <85>115 : Hipertensi berat


National Institute of Health, diAmerika mengklasifikasikan :
Ò Tekanan Sistolik:
- <> 160 mmHg : Hipertensi derajat 2


Ò Tekanan diastolik :
- <> 100 mmHg : Hipertensi derajat 2

Untuk memperoleh hasil akurat :
Ò pengukuran sebaiknya dilakukan pada penderita dalam keadaan beristirahat.
Ò Jika mau memeriksa tekanan darah, sebaiknya Anda duduk tenang minimal selama lima menit.
Ò Pengukuran dilakukan pada dua tangan dengan tiga posisi, yakni berbaring, duduk, berdiri, sebanyak 3 kali pemeriksaan.

Dibagi menjadi 2 golongan
Ò Hipertensi esensial atau primer
adalah hipertensi yang tidak/belum diketahui penyebabnya,
sekitar 90% penderita hipertensi adalah hipertensi primer.

Ò Hipertensi sekunder
adalah hipertensi yang penyebabnya dapat diketahui, antara lain kelainan pembuluh darah ginjal, gangguan kelenjar tiroid (hipertiroid), penyakit kelenjar adrenal (hiperaldosteronisme), dan lain lain .
Faktor pemicu terjadinya Hipertensi
Ò Faktor KeturunanPada 70-80% kasus hipertensi esensial, didapatkan riwayat hipertensi di dalam keluarga. Hipertensi juga banyak dijumpai pada penderita kembar monozigot (satu telur), apabila salah satunya menderita hipertensi. Dugaan ini menyokong bahwa faktor genetik mempunyai peran memicu hipertensi.

Ò Faktor LingkunganFaktor lingkungan seperti stres, kegemukan (obesitas) dan kurang olahraga juga berpengaruh memicu hipertensi esensial. Hubungan antara stres dengan hipertensi, diduga terjadi melalui aktivasi saraf simpatis (saraf yang bekerja pada saat kita beraktivitas). Peningkatan aktivitas saraf simpatis dapat meningkatkan tekanan darah secara intermitten (tidak menentu). Apabila stress berkepanjangan, dapat mengakibatkan tekanan darah menetap tinggi.

Ò Kegemukan
merupakan ciri khas dari populasi hipertensi. Walaupun belum dapat dijelaskan hubungan antara obesitas dan hipertensi esensial, tetapi penyelidikan membuktikan bahwa daya pompa jantung dan sirkulasi volume darah penderita obesitas dengan hipertensi lebih tinggi dibandingan dengan penderita yang mempunyai berat badan norma
Gejala Klinis Hipertensi:
Pusing, mudah marah, telinga berdengung, mimisan (jarang), sukar tidur, sesak nafas, rasa berat di tengkuk, mudah lelah, mata berkunang-kunang
Pengobatan non obat (non farmakologis)
Pengobatan non farmakologis dapat mengontrol tekanan darah sehingga pengobatan farmakologis menjadi tidak diperlukan atau setidaknya ditunda. Sedangkan pada keadaan dimana obat antihipertensi diperlukan, pengobatan non farmakologis dapat dipakai sebagai pelengkap untuk mendapatkan efek pengobatan yang optimal.
Pengobatan dengan obat-obatan (farmakologis)
Pengobatan hipertensi adalah pengobatan jangka panjang, bahkan kemungkinan seumur hidup
Ò Diuretik
Ò Simpatetik
Ò Betabloker
Ò Vasodilator
Baca Selengkapnya..

asuhan keperawatan ibu hamil dengan perokok

ASUHAN KEPERAWATAN PADA IBU HAMIL DENGAN PEROKOK
PENDAHULUAN
Hanya sebagian orang yang tidak tahu bahaya merokok bagi kesehatan. Namun tetap saja banyak orang tetap merokok, seolah tak mempedulikan ancaman yang ditimbulkan akibat merokok.
MEROKOK bukan saja milik kaum adam. Merokok sudah menjadi gaya hidup kaum hawa. Duduk-duduk di cafe, di pojok kota, jarang melihat perempuan tanpa sebatang rokok terselip di jarinya. Rokok dapat menjadikan hidup lebih keren. Lebih dari sekadar mengejar nikmatnya cita rasa nikotin belaka.
Rokok dapat menyebabkan kanker dan perokok sudah tahu informasi tersebut. Kewajiban perusahaan rokok mencantumkan bahaya merokok bertujuan agar orang menjadi jera tidak ampuh, karena merokok hampir sama kuatnya dengan kebutuhan untuk makan.
Boleh tidak makan asal masih boleh merokok, ujar perokok sejati. Dari rokok terpetik banyak rasa enak. Otak tergerak merasa lebih jernih, lancar berpikir, deras ide mengalir, dan dengan cara memberikan kelebihan itu rokok semakin dibutuhkan.
Padahal, bahaya nikotin dan ribuan zat kimiawi di dalam asap tembakau, memiliki sifat jelek terhadap tubuh manusia, khususnya terhadap kesehatan perempuan.
Merokok dan KecantikanSama dengan kaum Adam, perempuan perokok terancam risiko kena kanker paru-paru. Bahaya rokok melemahkan saluran pernapasan, menimbulkan komplikasi buruk pada paru-paru, sehingga berisiko merusak paru-paru. Ada risiko terkena jenis kanker puting susu, juga terhadap kesehatan bibir, dan mulut.
Warna kehitaman pada bibir akibat sekian lama selaput lendir bibir yang lembut dan tipis itu harus tersentuh panasnya asap di pangkal batang rokok. Sebelum menjadi gosong, tentu terjadi perubahan warna di situ.
Selain itu, pengaruh asap rokok yang mengandung tar, salah satu kandungan asap rokok, menjadikan permukaan gigi tidak seputih mutiara lagi.
Merokok dan KehamilanMerokok juga memberatkan beban perempuan ketika harus memikul kehamilannya. Kehamilan dengan pengaruh rokok, membuahkan anak tidak sesehat kehamilan yang bebas dari pengaruh buruk rokok.
Berat badan anak lahir rendah, lahir dari ibu perokok. Banyak lagi pengaruh tidak sehat menimpa anak yang akan dilahirkan oleh ibu perokok. Darah ibu yang mengalir ke tubuh bayi di kandungan membawa nikotin. Darah anak megandung nikotin seperti darah ibu. Maka demi kepentingan kesehatan diri pribadi, selain bertanggung jawab terhadap kesehatan anak sejak masih dalam kandungan , keputusan tetap merokok selama kehamilan harus dipertimbangkan ulang.
Sekali lagi, setiap ibu menerima mandat untuk mencetak anak yang sehat. Untuk itu ibu menjaga kesehatan sejak anak masih di kandungan. Hal itu juga membebaskan anak dari kemungkinan terkena penyakit, kelemahan, atau kecacatan.
Kalau nikotin dan semua zat kimiawi dalam asap rokok berpengaruh buruk terhadap kesehatan anak, maka merokok memang beralasan untuk dihentikan agar anak lahir sehat.
Cukupkah himbauan itu? Sering-sering tidak. Hanya dengan niat yang kuat, kebiasaan merokok bisa dihentikan saat ini juga. Detik ini juga. Maka kunci berhenti merokok, memang terletak pada niat. Kuatnya niat sajalah yang mengantarkan siapa saja, setiap perempuan, setiap calon ibu memikirkan orang lain menjadi ”passive smoker” yang memikul jahatnya asap rokok, selain menjaga hak anak yang akan dilahirkannya.
Maka tidak ada pihak lain, badan apa pun, atau kekuasaan paling otoriter mana pun, selama merokok tidak dilarang oleh hukum, orang masih tetap merdeka untuk terus merokok. Hanya karena pertimbangan memikirkan orang lain itulah, niat untuk berhenti merokok itu dimunculkan atas kemauan diri sendiri, bukan kemauan siapa pun.***.
Baca Selengkapnya..

cara menggabungkan simpus dari pustu/polindes

Cara menggabungkan data simpus dari polindes / pustu.

copy file yang akan digabung (status penderita, kartu ibu, kartu kb) dari komputer polindes / pustu
misalnya file : status penderita dari D:simpustronik\data
paste file di komputer server, yaitu di D:simpustronik\penggabung
tempatkan file di tempat / folder sesuai ketentuan di puskesmas masing-masing.
Misalnya polindes pacitan di folder polindes1
setelah itu jalankan program penggabung ( klik 2 kali atau tekan enter)
masukkan password : hati2
masukkan tanggal yang ingin digabung ( dari – sampai )
klik menu yang akan digabung, misalnya mau menggabung register harian
tekan enter setiap ada peringatan / klik yes.
jika sudah, tutup penggabung.
jangan lupa meng copy file di server yang telah digabung ke folder di komputer polindes / pustu ( hasil penggabungan)

Perhatian
sebelum menggabung, pastikan tahu tanggal yang akan digabung dengan benar, jangan sampai digabung 2 kali
pastikan setiap file master / aslinya di back up dulu, jika ada kesalahan masih ada cadangan

Baca Selengkapnya..

Sabtu, 13 Februari 2010

SELAMAT DATANG DI BLOG PUSKESMAS KEBONAGUNG

Selamat membaca....masih dalam perbaikan Baca Selengkapnya..

Pengikut